Banyak ibu muda mengeluhkan air susunya yang sedikit saja keluar. Padahal niat untuk menunjukkan ASI langsung kepada anaknya begitu besar. Bagaimana cara menambah produksi ASI secara alami melalui makanan?
Dalam pekan ASI sedunia yang diperingati tanggal 1 - 7 Agustus, aplikasi kumpulan resep Cookpad menunjukkan 5 rujukan resep untuk jenis makanan tambahan yang dapat membantu para ibu menyusui supaya memiliki ASI berkualitas dan melimpah.
1. Daun Bangun Bangun
Selain daun katuk yang populer di kalangan masyarakat, ada juga daun bangkit bangun yang memiliki khasiat sama.
Daun bangkit bangun dikenal oleh masyarakat yang tinggal di wilayah Sumatera Utara. Tanaman yang dimanfaatkan daunnya ini dikenal pula dapat melancarkan ASI. Jadi, jikalau Anda menemukan daun ini segera olah dan konsumsi dengan resep yang direferensikan berikut ini.
Bahan-bahan
1 ikat Daun Bangun2/Daun Jinten
1/2 ekor Ayam (ayam kampung lebih enak)
3 buah Jeruk Nipis
1/2 Butir Kelapa Parut, peras, pisahkan santan kental & encernya
secukupnya Garam, kaldu jamur
Bumbu Halus:
7 siung Bawang Merah
4 siung Bawang Putih
2 ruas Kunyit
1 sdm Andaliman
3 buah Cabe Rawit (sesuai selera pedas masing2)
1 sdm Ketumbar
3 bh Kemiri
Langkah
Petik daun bangun-bangun, basuh bersih, tiriskan lalu remas-remas dengan 3 sdm garam hingga layu, buang airnya dan bilas. Remas-remas lagi tanpa garam, bilas.
Lakukan ini empat atau lima kali hingga airnya bening dan tidak kehijauan lagi. Terakhir, peras hingga kering lalu beri kucuran (2buah) Jeruk Nipis, aduk-aduk diamkan 30-60 menit.
Cuci bersih ayam, beri kucuran (1bh) jeruk nipis dan garam, aduk-aduk, sisihkan.
Tumis bumbu halus hingga harum, beri santan encer, didihkan.
Setelah mendidih, masukkan ayam dan rebus hingga empuk, beri garam dan kaldu jamur secukupnya, koreksi rasa, masukkan daun bangkit bangun yg telah diremas dan dikucuri jeruk nipis, aduk-aduk, sajikan.
2. Sup Pepaya Muda
Buah pepaya yang kaya serat ini mengandung vitamin A yang baik untuk tubuh. Biasanya pepaya dikonsumsi ketika sudah matang alasannya rasa yang manis, namun ada juga yang mengolah pepaya muda atau yang belum matang, salah satunya sup pepaya muda ini.
Untuk melengkapi nutrisi dalam masakan, Anda mampu menambahkan ayam atau ikan untuk asupan protein dalam badan untuk memproduksi ASI.
Bahan-bahan
5-6 kuntum jamur hioko kering
15 buah hongzhao/jujube ukuran sedang dibuang bijinya
1 buah pepaya muda ukuran sedang
4-5 sdm qizi/gojiberry/kice
10 iris jahe
secukupnya Garam
Cuci jamur hioko terlebih dahulu gres kemudian direndam dalam air panas dalam wadah tertutup. Setelah lembut, peras airnya. Kemudian potong menjadi 4 bagian/kuntum
Hongzhao dicuci lalu belah dan keluarkan bijinya. Karena bijinya mampu bikin panas dalam.
Kupas kulit pepaya muda, belah dan bersihkan bijinya, kemudian dipotong sesuai selera.
Kupas jahe, basuh bersih dan diiris tipis.
Siapkan air dalam panci, masak hingga mendidih. Masukkan jahe, jamur hioko, hongzhao, qizi, rebus lagi hingga mendidih, lalu kecilkan apinya. Tutup pancinya. Bila semua materi tersebut sudah lembut, gres terakhir masukkan pepaya muda dan garam. Masak lagi hingga pepaya lembut lalu tes rasa.
Setelah rasa sudah pas, hidangkan sup dalam mangkok dan nikmati dalam keadaan hangat. Sup mampu dikonsumsi setiap hari.
3. Jus Kurma
Buah kurma yang sudah matang memiliki kandungan gula mencapai 80%, sisanya yakni protein, serat dan nutrisi penting lainnya yang potensial.
Bagi ibu menyusui, buah kurma sangat baik untuk masa pemulihan pasca melahirkan dan mencegah anemia dan yang terpenting yakni ASI deras, stamina tetap fit.
Kurma matang biasa dimakan langsung. Agar lebih bervariasi dan tidak bosan, kurma mampu diolah menjadi minuman yang segar.
6-7 butir kurma
60 ml air matang
150 ml susu cair
Langkah
Buang biji kurma, rendam kurma dalam air matang selama 8 jam. Masukkan ke dalam lemari es.
Blender kurma, air rendamannya serta susu cair hingga halus. Minum 15 menit - 1/2 jam setelah makan nasi.
4. Susu Kacang Almond
Kacang almond bentuknya lebih besar dibanding kacang-kacang lainnya. Kandungan almond baik untuk kesehatan dan kecantikan. Rasanya yang gurih memang cocok untuk dicampur dengan coklat atau kue.
Sementara untuk ibu menyusui, kacang almond bermanfaat sebagai penambah energi, melancarkan dan meningkatkan kualitas ASI.
Bahan-bahan
150 gr kacang almond mentah
1 liter air mineral
150 ml gula cair
kain khusus (saringan) untuk menyaring susu
materi pelengkap
secukupnya chia seed
2-3 sdt cocoa (bila ingin rasa coklat)
Langkah
Rendam kacang almond dengan air matang selama 6-8 jam
Tiriskan kacang almond yang sudah di rendam kemudian blender kacang hingga halus dengan 1 liter air mineral
Kemudian saring sari kacang almond dengan kain khusus semoga lebih mudah dan cepat. Kalau memakai saringan biasa, cari saringan menyerupai untuk memeras santan. Tapi itu akan memakan waktu lebih lama.
Kemudian bila sudah terpisah antara ampas dan air, mampu ditambahkan gula cair untuk yang suka manis. Atau bila suka rasa coklat mampu tambahkan debu coklat 2-3 sdt coklat debu untuk 1 liter air.
5. Susu Jagung
Jagung sebagai sumber karbohidrat memiliki khasiat yang baik untuk ibu menyusui alasannya dapat menyuplai energi yang cukup. Banyak olahan yang dapat dilakukan untuk menikmati jagung ini salah satunya yakni dengan membuat susu jagung.
Sebagai pejuang ASI, tidak ada salahnya untuk melengkapi nutrisinya dengan susu jagung ini. Cara mengolahnya pun cukup mudah dan tidak memakan waktu banyak.
Bahan-bahan
untuk 5 porsi
1 kg jagung manis
4 sdm gula pasir (bisa ditambah jikalau ingin lebih manis)
1250 ml air
Bahan tambahan :
1 sdm susu kental manis
1 gelas es kerikil (jika disajikan dingin)
Kupas dan basuh bersih jagung manis, lalu disisir.
Masukkan jagung yang telah disisir ke dalam panci, lalu tambahkan air. Rebus jagung manis hingga matang.
Setelah matang matikan kompor dan diamkan sejenak. Kemudian jagung manis beserta airnya dihaluskan dengan menggunakan blender.
Akan lebih mudah jikalau menggunakan mesin blender yang ada saringannya. Namun kalau tidak ada juga nanti mampu disaring setelah jagung manis diblender halus. Jangan lupa masukkan gula pasir ketika proses ini.
Setelah halus lalu saring dan tuang ke gelas penyajian. Jika ingin dinikmati hangat mampu langsung diberi topping SKM putih, dan jikalau ingin hambar mampu diberi es kerikil dan topping SKM putih.
Referensi resep-resep ini semoga mampu membantu para ibu menyusui yang berjuang untuk mampu menunjukkan ASI langsung untuk buah hatinya. Selamat mencoba!
Dalam pekan ASI sedunia yang diperingati tanggal 1 - 7 Agustus, aplikasi kumpulan resep Cookpad menunjukkan 5 rujukan resep untuk jenis makanan tambahan yang dapat membantu para ibu menyusui supaya memiliki ASI berkualitas dan melimpah.
1. Daun Bangun Bangun
Selain daun katuk yang populer di kalangan masyarakat, ada juga daun bangkit bangun yang memiliki khasiat sama.
Daun bangkit bangun dikenal oleh masyarakat yang tinggal di wilayah Sumatera Utara. Tanaman yang dimanfaatkan daunnya ini dikenal pula dapat melancarkan ASI. Jadi, jikalau Anda menemukan daun ini segera olah dan konsumsi dengan resep yang direferensikan berikut ini.
1 ikat Daun Bangun2/Daun Jinten
1/2 ekor Ayam (ayam kampung lebih enak)
3 buah Jeruk Nipis
1/2 Butir Kelapa Parut, peras, pisahkan santan kental & encernya
secukupnya Garam, kaldu jamur
Bumbu Halus:
7 siung Bawang Merah
4 siung Bawang Putih
2 ruas Kunyit
1 sdm Andaliman
3 buah Cabe Rawit (sesuai selera pedas masing2)
1 sdm Ketumbar
3 bh Kemiri
Langkah
Petik daun bangun-bangun, basuh bersih, tiriskan lalu remas-remas dengan 3 sdm garam hingga layu, buang airnya dan bilas. Remas-remas lagi tanpa garam, bilas.
Lakukan ini empat atau lima kali hingga airnya bening dan tidak kehijauan lagi. Terakhir, peras hingga kering lalu beri kucuran (2buah) Jeruk Nipis, aduk-aduk diamkan 30-60 menit.
Cuci bersih ayam, beri kucuran (1bh) jeruk nipis dan garam, aduk-aduk, sisihkan.
Tumis bumbu halus hingga harum, beri santan encer, didihkan.
Setelah mendidih, masukkan ayam dan rebus hingga empuk, beri garam dan kaldu jamur secukupnya, koreksi rasa, masukkan daun bangkit bangun yg telah diremas dan dikucuri jeruk nipis, aduk-aduk, sajikan.
2. Sup Pepaya Muda
Buah pepaya yang kaya serat ini mengandung vitamin A yang baik untuk tubuh. Biasanya pepaya dikonsumsi ketika sudah matang alasannya rasa yang manis, namun ada juga yang mengolah pepaya muda atau yang belum matang, salah satunya sup pepaya muda ini.
Untuk melengkapi nutrisi dalam masakan, Anda mampu menambahkan ayam atau ikan untuk asupan protein dalam badan untuk memproduksi ASI.
Bahan-bahan
5-6 kuntum jamur hioko kering
15 buah hongzhao/jujube ukuran sedang dibuang bijinya
1 buah pepaya muda ukuran sedang
4-5 sdm qizi/gojiberry/kice
10 iris jahe
secukupnya Garam
Cuci jamur hioko terlebih dahulu gres kemudian direndam dalam air panas dalam wadah tertutup. Setelah lembut, peras airnya. Kemudian potong menjadi 4 bagian/kuntum
Hongzhao dicuci lalu belah dan keluarkan bijinya. Karena bijinya mampu bikin panas dalam.
Kupas kulit pepaya muda, belah dan bersihkan bijinya, kemudian dipotong sesuai selera.
Kupas jahe, basuh bersih dan diiris tipis.
Siapkan air dalam panci, masak hingga mendidih. Masukkan jahe, jamur hioko, hongzhao, qizi, rebus lagi hingga mendidih, lalu kecilkan apinya. Tutup pancinya. Bila semua materi tersebut sudah lembut, gres terakhir masukkan pepaya muda dan garam. Masak lagi hingga pepaya lembut lalu tes rasa.
Setelah rasa sudah pas, hidangkan sup dalam mangkok dan nikmati dalam keadaan hangat. Sup mampu dikonsumsi setiap hari.
3. Jus Kurma
Buah kurma yang sudah matang memiliki kandungan gula mencapai 80%, sisanya yakni protein, serat dan nutrisi penting lainnya yang potensial.
Bagi ibu menyusui, buah kurma sangat baik untuk masa pemulihan pasca melahirkan dan mencegah anemia dan yang terpenting yakni ASI deras, stamina tetap fit.
Kurma matang biasa dimakan langsung. Agar lebih bervariasi dan tidak bosan, kurma mampu diolah menjadi minuman yang segar.
6-7 butir kurma
60 ml air matang
150 ml susu cair
Langkah
Buang biji kurma, rendam kurma dalam air matang selama 8 jam. Masukkan ke dalam lemari es.
Blender kurma, air rendamannya serta susu cair hingga halus. Minum 15 menit - 1/2 jam setelah makan nasi.
4. Susu Kacang Almond
Kacang almond bentuknya lebih besar dibanding kacang-kacang lainnya. Kandungan almond baik untuk kesehatan dan kecantikan. Rasanya yang gurih memang cocok untuk dicampur dengan coklat atau kue.
Sementara untuk ibu menyusui, kacang almond bermanfaat sebagai penambah energi, melancarkan dan meningkatkan kualitas ASI.
Bahan-bahan
150 gr kacang almond mentah
1 liter air mineral
150 ml gula cair
kain khusus (saringan) untuk menyaring susu
materi pelengkap
secukupnya chia seed
2-3 sdt cocoa (bila ingin rasa coklat)
Langkah
Rendam kacang almond dengan air matang selama 6-8 jam
Tiriskan kacang almond yang sudah di rendam kemudian blender kacang hingga halus dengan 1 liter air mineral
Kemudian saring sari kacang almond dengan kain khusus semoga lebih mudah dan cepat. Kalau memakai saringan biasa, cari saringan menyerupai untuk memeras santan. Tapi itu akan memakan waktu lebih lama.
Kemudian bila sudah terpisah antara ampas dan air, mampu ditambahkan gula cair untuk yang suka manis. Atau bila suka rasa coklat mampu tambahkan debu coklat 2-3 sdt coklat debu untuk 1 liter air.
5. Susu Jagung
Jagung sebagai sumber karbohidrat memiliki khasiat yang baik untuk ibu menyusui alasannya dapat menyuplai energi yang cukup. Banyak olahan yang dapat dilakukan untuk menikmati jagung ini salah satunya yakni dengan membuat susu jagung.
Sebagai pejuang ASI, tidak ada salahnya untuk melengkapi nutrisinya dengan susu jagung ini. Cara mengolahnya pun cukup mudah dan tidak memakan waktu banyak.
Bahan-bahan
untuk 5 porsi
1 kg jagung manis
4 sdm gula pasir (bisa ditambah jikalau ingin lebih manis)
1250 ml air
Bahan tambahan :
1 sdm susu kental manis
1 gelas es kerikil (jika disajikan dingin)
Kupas dan basuh bersih jagung manis, lalu disisir.
Masukkan jagung yang telah disisir ke dalam panci, lalu tambahkan air. Rebus jagung manis hingga matang.
Setelah matang matikan kompor dan diamkan sejenak. Kemudian jagung manis beserta airnya dihaluskan dengan menggunakan blender.
Akan lebih mudah jikalau menggunakan mesin blender yang ada saringannya. Namun kalau tidak ada juga nanti mampu disaring setelah jagung manis diblender halus. Jangan lupa masukkan gula pasir ketika proses ini.
Setelah halus lalu saring dan tuang ke gelas penyajian. Jika ingin dinikmati hangat mampu langsung diberi topping SKM putih, dan jikalau ingin hambar mampu diberi es kerikil dan topping SKM putih.
Referensi resep-resep ini semoga mampu membantu para ibu menyusui yang berjuang untuk mampu menunjukkan ASI langsung untuk buah hatinya. Selamat mencoba!
0 komentar:
Posting Komentar