Jika banyak orang mengatakan mandi sehabis berdiri tidur mampu membuat tubuh lebih segar dan bersemangat untuk beraktivitas kembali. Namun ternyata tidak semuanya benar.
Ada sejumlah penelitian mengungkapkan jikalau mandi setelah berdiri tidur sangat berbahaya bagi tubuh. Salah satu ancaman yang perlu kau ketahui jikalau mandi setelah berdiri tidur ini mampu membuat kaget tubuh. Dimana saraf-saraf tubuh mampu cenderung lebih kaget.
Seperti dikutip dari laman halosehat.com tidur merupakan tahap dimana tubuh mengalami fase istirahat sehingga otak juga tidak sepenuhnya bekerja.
Setelah terbangun dari tidur biasanya orang akan pribadi menuju kamar mandi atau terburu – buru beranjak.
Hal sepele ini ternyata berpotensi mendatangkan gejala gangguan kesehatan yang diakibatkan tidak lancarnya peredaran darah.
Cara termudah untuk mengantisipasi hal – hal yang tidak diinginkan adalah dengan menunjukkan waktu bagi tubuh tetap berbaring lalu duduk perlahan.
Dengan menunjukkan jeda ketika berdiri tidur untuk tidak segera beranjak atau mandi akan meminimalisir gejala postural hipotensi.
Tubuh yang pribadi terguyur air ketika berdiri tidur secara pribadi akan menjadikan kagetnya saraf – saraf tubuh.
Kesalahan yang paling sering dilakukan adalah terbangun seketika untuk bergegas mandi.
Jika kita mengamati dengan teliti, jantung terasa berdebar dengan tubuh yang belum seimbang ketika berjalan.
Secara medis, kebiasaan tersebut dapat berpotensi menyebabkan tubuh terserang hipotensi postural atau hipotensi ortostastik bahkan dislokasi tulang pinggul.
Berikut beberapa ancaman berdiri tidur pribadi mandi:
1. Tubuh Gagal Merespon
Ketika kondisi tubuh berada pada keadaan yang baik makamandi yang dilakukan secara pribadi setelah berdiri tidur tidak akan mengambarkan gejala gangguan kesehatan secara langsung.
Hal ini sebab sistem tubuh mempunyai sirkulasi serta kekebalan yang tangguh.
Namun kondisi tersebut biasannya tidak berlangsung lama sehingga nantinya juga berpotensi menyebabkan kegagalan tubuh dalam merespon.
Perubahan kondisi tubuh menyerupai munculnya rasa pusing, pandangan kabur, keringat dingin, rasa lelah lesu serta kesemutan pada episode tertentu.
2. Tekanan Darah Tidak Stabil
Kondisi tubuh ketika tertidur akan berada pada posisi rileks dimana tekanan darah akan teraliri secara merata keseluruh episode tubuh terutama otak.
Ketika terbangun dari tidur dan pribadi beranjak mandi maka darah akan menuju kaki secara mendadak.
Hal ini dipengaruhi oleh gaya grafitasi yang menyebabkan darah mengalir serta terkonsentrasi dibagian bawah adalah kaki.
Akibatnya kinerja dan fungsi refleks sistem saraf yang mengendalikan organ tubuh akan terganggu.
3. Jantung Berdebar lebih Kencang
Tekanan darah yang tidak stabil akan menyebabkan minimnya supply darah menuju otak dan jantung.
Hal ini menyebabkan rasa pusing serta berjalan dengan tidak seimbang ketika beranjak dari berdiri tidur pribadi mandi.
Sel-sel khusus atau baroreceptors yang berada disamping jantung serta artetri yang terdapat pada leher akan berusaha menurunkan tekanan darah.
Proses penetralan ini dilakukan dengan cara memompa darah lebih banyak guna menstabilkan kembali tekanan darah pada kondisi normal.
Dampak dari proses tersebut adalah adanya debar jantung yang lebih kencang dari biasanya.
4. Dislokasi Tulang Pinggul
Ancaman ini dapat terjadi ketika tubuh berdiri atau beranjak seketika setelah tidur.
Biasanya orang yang terbangun ditengah malam sebab ingin buang hajat kekamar mandi tidak akan berpikir untuk menunjukkan jeda waktu bagi tubuh sebelum beranjak.
Hal ini merupakan kebiasaan yang apabila dilakukan dalam jangka panjang dapat berpotensi menyebabkan dislokasi tulang pinggul.
Dislokasi tulang pinggul merupakan gejala dimana tulang pinggul mengalami pergeseran pada daerah yang tidak seharusnya.
Pada umumnya pergeseran tulang ini diakibatkan oleh benturan keras pada tubuh.
Namun tidak menutup kemungkinan bahwa gaya hidup yang salah menyerupai beranjak seketika setelah terbangun dari tidur juga berpotensi terancam dislokasi tulang pinggul.
Sebaiknya kita tidak terburu-buru untuk mandi setelah terbangun dari tidur, berikan jeda waktu sebentar bagi tubuh untuk berfungsi kembali.
5. Kematian Mendadak
Bagi sebagian orang yang mempunyai keterbatasan waku untuk istirahat atau tidur sebaiknya tidak mandi pada pagi harinya.
Misalkan dalam semalam anda hanya mempunyai waktu istirahat tidak lebih dari satu jam maka sebaiknya tidak terburu – buru untuk mandi setelah berdiri tidur.
Bahkan acara mandi ini dianggap terlarang dilakukan apabila seseorang tersebut tidak melaksanakan istirahat sama sekali.
Kondisi tubuh yang berkerja terus-menerus akan menyebabkan suhu tubuh episode dalam mengalami pemanasan.
Sehingga ketika secara mendadak tersiram air yang hambar akan menyebabkan kondisi tubuh tidak stabil yang diakibatkan penururan suhu tubuh secara spontan.
Jika daya tahan seseorang berada pada kondisi yang tidak baik akan menyebabkan tamat hidup secara mendadak akhir serangan jantung.
Apabila kondisi ini dibiarkan secara terus menerus akan memicu timbulnya gangguan kesehatan seperi hipertensi atau tekanan darah tinggi, naiknya kadar kolesterol, stroke ringan bahkan serangan jantung yang berpotensi menyebabkan kematian.
Nah, jikalau kau tak ingin semua ancaman ini terjadi pada tubuh kamu.
Sebaiknya kau lebih mampu mendurasikan waktu berdiri tidur dan mandi menyerupai dikala hanya tidur dalam waktu 3-4 jam danmandi setengah jam kemudian setelah bangun. Semoga tetapsehat ya.



0 komentar:
Posting Komentar